Setiap
fase kehidupan pasti memiliki masalah dan tantangannya sendiri. Saat
Anda berusia 20-an, Anda akan mengalami sejumlah masa sulit. Masa-masa
sulit ini memang bisa membuat Anda sangat frustrasi dan tertekan.
Tapi,
ketika Anda berhasil melewatinya, Anda akan menjadi orang yang jauh
lebih baik dan siap untuk menjadi diri Anda yang seutuhnya. Apa sajakah
masa-masa sulit yang harus dilewati saat berusia 20-an?
Mencintai dan Dicintai
Pada
usia 20-an, Anda akan menyadari bahwa cinta itu tentang sebuah
komitmen. Cinta bisa melukai Anda tetapi mencintai seseorang yang tidak
mencintai Anda bisa jadi jauh lebih menyakitkan. Anda tidak bisa
sembarangan memilih orang yang akan Anda nikahi.
Anda
harus membuat banyak pertimbangan sebelum akhirnya memutuskan untuk
menikah dengan seseorang. Urusan mencintai dan dicintai ini juga tidak
hanya terbatas pada hubungan Anda dengan kekasih Anda, tetapi juga
dengan pekerjaan Anda.
Perusahaan
tempat Anda bekerja mungkin tidak mencintai Anda, tetapi selama Anda
mencintai pekerjaan Anda dan terus mengasah potensi yang Anda miliki,
Anda akan mendapatkan cinta dari orang atau hal-hal lainnya.
Membuat Keputusan dan Menemukan Panggilan Jiwa
Ada
orang yang butuh waktu bertahun-tahun untuk bisa menemukan panggilan
jiwanya yang sesungguhnya. Di usia 20-an, Anda harus berani untuk
membuat keputusan dan menemukan panggilan jiwa (passion) Anda yang
sebenarnya.
Panggilan
jiwa itu berkaitan erat dengan nilai-nilai yang selama ini Anda pegang.
Jangan lagi membuat keputusan dengan gegabah, apalagi jika ini sudah
menyangkut dengan urusan masa depan Anda. Tapi juga jangan ragu apalagi
takut untuk membuat keputusan yang benar-benar Anda yakini dan Anda
percaya keputusan itu adalah yang terbaik untuk Anda.
Pilih
satu hobi atau kegiatan yang paling Anda sukai, lakukan dengan
konsisten dan penuh kesungguhan dan perhatikan perubahan besar yang akan
Anda alami.
Kekecewaan dan Kegagalan
Hidup
yang sempurna itu bukanlah hidup yang bebas dari kegagalan. Justru
karena kegagalan itu, Anda bisa tumbuh menjadi pribadi yang hidup dan
matang. Jika Anda ingin sukses dan berhasil, jangan menguras tenaga Anda
dengan memikirkan kelemahan-kelemahan yang Anda miliki.
Fokuslah
pada kelebihan-kelebihan yang Anda miliki dan lakukan semua hal terbaik
untuk menyingkap potensi besar dari kelebihan yang Anda miliki itu.
Buatlah tujuan yang realistis untuk diri Anda berdasarkan kelebihan dan
kekuatan yang Anda miliki.
Jika
ada orang lain yang terlihat lebih berhasil dan sukses daripada diri
Anda, jangan kecewakan diri Anda. Tak perlu membuang tenaga
membanding-bandingkan diri dengan orang lain jika itu malah membuat Anda
merasa jadi orang yang gagal.
Anda adalah diri Anda dan Anda punya jalan sendiri untuk meraih puncak tertinggi dari kesuksesan Anda.
Tujuan Hidup
Apa
yang Anda lakukan saat ini akan berpengaruh pada apa yang akan terjadi
di kehidupan Anda di masa yang akan datang. Tapi ketika Anda sudah yakin
dan memiliki tujuan hidup, Anda akan lebih mudah untuk menentukan
prioritas.
Tujuan
yang Anda miliki dalam hidup akan menentukan bagaimana jalan kehidupan
Anda di masa yang akan datang. Selain itu, dalam hidup ini, Anda akan
terus dituntut untuk terus belajar dan mengasah kemampuan yang Anda
miliki.